Selasa, 19/8/2008 | 00:12 WIB
MUNICH, SENIN - Gelandang Bayern Munich, Mark van Bommel, baru saja ditunjuk sebagai kapten klub dengan sebutan FC Hollywood tersebut. Meskipun demikian, pemain yang bersedia bergabung lagi dengan tim nasional Belanda itu mengaku, dia tak ingin menjadi kapten De Oranje.
Memang, jika Van Bommel yang tak mau bergabung dengan timnas selama dilatih oleh Marco van Basten itu masuk skuad negeri kincir angin tersebut, maka dia bakal menjadi pemain paling senior. Dengan demikian, tugas sebagai kapten tim akan diemban pemain yang pernah meraih sukses bersama Barcelona tersebut.
Peluang Van Bommel kembali mengenakan kostum orange yang merupakan warna kebesaran timnas Belanda cukup terbuka lebar. Selain pelatih Belanda saat ini, Bert van Marwijk, adalah mertuanya, dia juga diberi kepercayaan sebagai kapten Bayern setelah Oliver Kahn memutuskan untuk pensiun.
Karena itu, muncul kabar bahwa dia akan menjadi kapten untuk menggantikan posisi Edwin van der Sar, yang juga sudah mundur dari pentas internasional usai kegagalan Belanda di Piala Eropa 2008 bulan Juni lalu. Namun Van Bommel membantahnya.
"Saya sudah cukup lama tak bergabung dengan timnas. Itulah mengapa saya tak berpikir untuk menjadi kapten baru di timnas. Saya yakin, banyak yang gembira karena saya kembali karena saya tak pernah bermasalah dengan siapa pun; Saya hanya tak mau bermain selama dilatih oleh Marco van Basten," ungkapnya, Senin (18/8).
Dia juga membantah bahwa dirinya akan mendapat perlakuan khusus dari Van Marwijk lantaran mereka punya hubungan keluarga.
"Saya sudah pernah bermain saat dia melatih Fortuna Sittard sekitar tiga tahun lalu, dan hubungan kerja yang kami bina berlangsung bagus. Di Oranje, Bert bukan kakek dari anak-anakku. Dia adalah pelatih tim nasional," tegas Van Bommel.